Jumat, 10 Mei 2013

TUGAS 4


1.       Jika peredaran uang di indonesia dianggap dapat menimbulkan inflasi maka BI sebagai pelaksana kebijakan moneter akan melakukan tindakan apa saja?jelaskan!
Jawab:
  • Ketika laju inflasi dianggap tinggi, bank sentral dapat menggunakan kebijakan moneter untuk mengendalikan (pengetatan) jumlah uang beredar di masyarakat melalui:
  • Operasi Pasar Terbuka (Open Market Operation), Operasi pasar terbuka adalah cara mengendalikan uang yang beredar dengan menjual atau membeli surat berharga pemerintah (government securities). Jika ingin menambah jumlah uang beredar, pemerintah akan membeli surat berharga pemerintah. Namun, bila ingin jumlah uang yang beredar berkurang, maka pemerintah akan menjual surat berharga pemerintah kepada masyarakat. Surat berharga pemerintah antara lain diantaranya adalah SBI atau singkatan dari Sertifikat Bank Indonesia dan SBPU atau singkatan atas Surat Berharga Pasar Uang.
  • Fasilitas Diskonto (Discount Rate), Fasilitas diskonto adalah pengaturan jumlah duit yang beredar dengan memainkan tingkat bunga bank sentral pada bank umum. Bank umum terkadang mengalami kekurangan uang sehingga harus meminjam ke bank sentral. Untuk membuat jumlah uang bertambah, pemerintah menurunkan tingkat bunga bank sentral, serta sebaliknya menaikkan tingkat bunga demi membuat uang yang beredar berkurang.
  • Rasio Cadangan Wajib (Reserve Requirement Ratio), Rasio cadangan wajib adalah mengatur jumlah uang yang beredar dengan memainkan jumlah dana cadangan perbankan yang harus disimpan pada pemerintah. Untuk menambah jumlah uang, pemerintah menurunkan rasio cadangan wajib. Untuk menurunkan jumlah uang beredar, pemerintah menaikkan rasio.
  • Himbauan Moral (Moral Persuasion), Himbauan moral adalah kebijakan moneter untuk mengatur jumlah uang beredar dengan jalan memberi imbauan kepada pelaku ekonomi. Contohnya seperti menghimbau perbankan pemberi kredit untuk berhati-hati dalam mengeluarkan kredit untuk mengurangi jumlah uang beredar dan menghimbau agar bank meminjam uang lebih ke bank sentral untuk memperbanyak jumlah uang beredar pada perekonomian.
2.       Jelaskan faktor utama yang menyebabkan timbulnya perdagangan international?
  • Faktor sumber daya alam yg mempengaruhi tingkat produksi
Sumber daya alam disuatu negara memang terbatas, terutama menyangkut sumber daya alam yang tidak dapat di perbaharui yang dapat di pelajari dan dikembangkan oleh manusia adalah cara pelestarian sumber daya alam tersebut  dan penemuan alternatif sumber daya alam pengganti. Selain itu suatu negara dapat memaksimalkan kemampuannya produksinya dengan cara mempelajari teknik produksi  dan manajemen produksi yang lebih modrn sehingga akan cepat memperbaiki tingkat produsi suatu negara.
3.       Sebutkan ciri-ciri suatu negara yang telah berhasil membangun negaranya jika dilihat dari?
  • Pengaturan dan Ketertiban
    Negara yang mempunyai peraturan (UU) dan peraturan-peraturan lainnya untuk menjalankannya agar terwujudnya tatanan kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara. Contoh : UU tentang Tindak Pidana Korupsi.
  • Kesejahteraan dan Kemakmuran
    Negara yang telah mengeksplorasi sumber daya alam (SDA) dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) untuk meningkatkan pendapatan rakyat guna mencapai kesejahteraan dan kemakmuran. contoh : pelatihan tenaga siap kerja.
  • Peningkatan kualitas hidup
    Negara yang telah berhasil pastinya memiliki penduduk yang berhasil pula melalui kinerja pemerintahan Negara yang menjalankan fungsi Negaranya dengan baik. Dengan begitu terjadilah peningkatan kualitas hidup yang lebih tinggi. Contoh: pendapatan perkapita negara yang tinggi.
  • Pertahanan dan Keamanan (Hankam)
    Negara yang berhasil pastinya dapat melindungi rakyat, wilayah serta pemerintahan dari ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan, baik yang berasal dari dalam maupun dari luar. serta menjamin keamanan. ketika negara tidak bisa menghadirkan keamanan, maka kemakmuran dan fungsi sosial sudah pasti ikut runyam. Contoh : Penjagaan perbatasan yang intensif oleh TNI
  • Keadilan
    Dapat menegakkan hukum secara tegas dan tanpa adanya unsur kepentingan tertentu. Setiap warga negara harus dipandang sama di depan hukum. Contoh : Penegakkan hukum melalui lembaga peradilan.
4.       Benarkah inflasi selalu merugikan?jelaskan pendapat anda!
Kalau menurut saya tidak bagi semua kalangan masyarakat karna ada beberapa pihak yang diuntungkan contoh’a:
  • Para pengusaha, yang pada saat sebelum terjadinya inflasi, telah memiliki stock/persediaan produksi barang yang siap dijual dalam jumlah besar.
  •  Para pedagang, yang dengan terjadinya inflasi menggunakan kesempatan memainkan harga barang. Cara yang dipakai adalah dengan menaikkan harga, karena ingin mendapatkan laba/keuntungan yang besar.
  • Para spekulan, yaitu orang-orang atau badan usaha yang mengadakan spekulasi, dengan cara menimbun barang sebanyak-banyaknya sebelum terjadinya inflasi dan menjualnya kembali pada saat inflasi terjadi, sehingga terjadinya kenaikan harga sangat menguntungkan mereka.
  • Para peminjam, karena pinjaman telah diambil sebelum harga barang-barang naik, sehingga nilai riil-nya lebih tinggi daripada sesudah inflasi terjadi, tetapi peminjam membayar kembali tetap sesuai dengan perjanjian yang dibuat sebelum terjadi inflasi. Misalnya, para pengambil kredit KPR BTN sebelum inflasi yang mengakibatkan harga bahan bangunan dan rumah KPR BTN naik, sedangkan jumlah angsuran yang harus dibayar kepada BTN tetap tidak ikut dinaikkan.
Tetapi tidak mempungkiri juga banyak sekali pihak-pihak yang di rugikan karna terjadinya inflasi, jadi terjadinya inflasi tidak selalu merugikan bagi semua banyak pihak, karna masih banyaak sekali pihak-pihak yang memanfaatkan terjadinya inflasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar